JOKOWI, A NEW HOPE
(Photo: TIME/Adam Ferguson).
Setelah dilantik pada tanggal 20 Oktober 2014 lalu, akhirnya Jokowi resmi
menjadi Presiden ke-7 Republik Indonesia. Bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla, beliau
bersumpah akan memenuhi kewajiban sebagai Pemimpin Bangsa Indonesia.
Prestasinya sebagai Gubernur DKI Jakarta membuat rakyat menjatuhkan pilihan pada
beliau di Pemilu Presiden tanggal 9 Juli kemarin. Jokowi adalah sebuah harapan
baru bagi rakyat Indonesia. Tentu saja ini merupakan suatu tanggung jawab yang
besar bagi beliau. Tetapi, kita harus percaya dan ikut serta dalam perjuangan
beliau untuk membuat Indonesia menjadi Negara yang hebat. Banyak
harapan-harapan yang ingin disampaikan kepada beliau. Harapan untuk menjadi Negara
yang lebih baik. Negara yang bebas dan bersih dari Korupsi. Jokowi harus bisa
mengambalikan jati diri Bangsa Indonesia, Pancasila. Poin-poin dalam pancasila
merupakan pedoman untuk Rakyat Indonesia untuk menjadi Negara yang sejahtera,
adil dan makmur. Sesungguhnya bila kelima sila Pancasila telah terlaksana maka
bangsa ini adalah bangsa yang hebat. Presiden harus mampu membuat rakyatnya
hidup sejahtera. Negara yang sejahtera
yang rakyatnya senang adalah negara yang hebat. Namun negara yang hebat belum
tentu rakyatnya sejahtera. Oleh karena itu, Presiden baru Indonesia tidak
boleh melupakan jati diri bangsa Indonesia yaitu Pancasila dan tujuan bangsa
Indonesia, UUD 1945 alinea 4.
0 komentar:
Posting Komentar